Bojonegoro – Terdapat beberapa titik kondisi jalan paving yang rusak, berlubang, dan tak beraturan pada jalan poros desa, tepatnya dari Kantor NU ke arah timur, yaitu arah ke Desa Jawik, hingga batas Karangpoh dan batas jurusan ke Kantor Koramil, turut wilayah Dusun Gebang, Desa Sukorejo, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, Jawa Timur.
Kondisi tersebut semakin hari semakin membuat resah sejumlah warga, pasalnya terdapat posisi paving yang tak beraturan, bahkan membahayakan, karena pernah terjadi pengguna jalan yang mengalami jatuh dan tergelincir ketika melintasi lokasi tersebut.
Salah seorang warga yang enggan menyebut identitasnya mengungkapkan bahwa jalan tersebut merupakan jalan yang dilalui oleh warga sekitar maupun dari luar desa yang hendak beraktifitas setiap hari, dan pernah jatuh korban akibat melintasi lokasi jalan paving yang tak beraturan tersebut.
“Kami berharap agar pihak pemerintah desa segera menangani hal tersebut, sehingga tidak terjadi warga yang terjatuh lagi,” harapnya.
“Tadi pagi ada anak yang jatuh masuk selokan U-ditch yang terbengkalai karena sudah 2 bulan tidak dilanjutkan,” ungkapnya, pada Jumat (24/11/2023).
Terpisah, awak media juga mengkonfirmasi hal tersebut kepada Kepala Desa Sukorejo, dirinya menjelaskan bahwa lokasi tersebut termasuk wilayahnya Kasun Gebang.
“Lha kui, wilayahe Kasun Gebang mas, kui sing marai rusak …… aspal Jawik mas,” jawabnya.
Begitupun Kasun Gebang ketika dikonfirmasi juga menuturkan demikian sebagaimana yang diutarakan oleh kades, bahwa penyebab rusaknya jalan paving dikarenakan truk bermuatan batu waktu pengaspalan jalan poros Desa Jawik.
