Diduga Tak Berizin , Gudang Gabah Disoko Tuban Diketahui Buat Olah Limbah Sulfur

admin

Tuban ]MMCNEWS.ID ,- Penemuan Limbah sulfur di sebuah gudang yang dijadikan tempat untuk pengeringan gabah Di Desa Sumur cinde Kecamatan Soko Tuban adalah hasil dari pembakaran minyak bumi Pertamina EP yang dikeloa oleh PT Nusa Bhakti yang berbentuk serbuk dan gumpalan dengan bau menyengat seperti bau belerang.

Gudang yang terletak tepatnya di Desa Sumur Cinde tepatnya di rumah Haji Ut (lk) sapaan akrabnya, di gunakan sebagai tempat pengeringan sulfur diduga tanpa izin.

Dengan adanya hal diatas pihak terkait dalam hal ini Dinas Iingkungan Hidup dan Forkopimcam Kecamatan Soko mendatangi lokasi Guna membersihkan serbuk sulfur tersebut , dikarenakan masyarakat sekitar resah dengan baunya yang menyengat.Senin (26/4/2021).

Pemilik Gudang diwakili istrinya Haji Ut saat ditemui awak media menuturkan, bahwa barusan didatangi oleh sejumlah petugas Lingkungan Hidup dan Forkopimcam dan kita sudah sampaikan ke PT Pengelola.

“katanya hari ini akan di bersihkan dan saya di sini hanya sebatas pemilik lahan atau gudang yang di sewa, terkait hubungan kerjasama dengan siapa saja , saya tidak tahu menahu,”Tuturnya.

Sedangkan Camat Soko Sudarto SH,MH, saat dihubungi Menyampaikan saya tidak tahu menahu atau mendengar kalau ada pengolahan limbah sulfur di tempat itu.

“kalaupun saya tahu saya pasti akan melakukan tindakan guna membersihkan sulfur tersebut”,ujar Camat.

Sementara , Kades Sumur Cinde Samsul Hadi SH, mengatakan bahwa ia juga sering mengingatkan agar segera membersihkan sulfur tersebut karena banyak warga yang komplain dengan aroma baunya yang menyengat, tapi hal tersebut tidak pernah di hiraukan.

“sudah sering saya ingatkan, tapi tidak di hiraukan”ungkap Samsul Hadi SH.(Red/Tim/Dik)

Editor : Didik Sap

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *