Blitar – MMCNews.Id – Desa Pegergunung Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar di gegerkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin Perempuan, di Area Hutan Lindung Perhutani Petak 57E Desa Pagergunung, jumat tanggal 16 april 2021,
Mendapat laporan dengan di temukannya mayat di Hutan Lindung Petak 57E, tersebut Polsek Kesamben langsung menuju ke TKP kejadian yang di pimpin langsung oleh Kapolsek Kesamben Iptu Eko Soedjoko S.H.
Setelah tiba di lokasi kejadian Kapolsek Kesamben Iptu Eko Soedjoko membenarkan tetang penemuan orang meninggal di Hutan Lindung Petak 57E, yang tersisa hanya tinggal tulang.
Menurut Kalpolsek Kesamben Iptu Eko Soedjoko S.H, Korban diduga berjenis kelamin perempuan, umur diperkirakan 60 tahun lebih sebab gigi tersisa 3 (2 gigi atas dan 1 gigi bawah)
Korban pertama kali ditemukan oleh saksi Priyono, umur 55 tahun warga Dusun Pehlumbu Desa Pagergunung, kec.kesamben,kab.Blitar, Endro Yudianto, dan Sdr.Ngabdan Subekti, umur 52 tahun warga Jln. Suropati Wlingi, kecamatan Wlingi kab.blitar.
Pada hari jumat tgl 16 April 2021 Saksi Priyono mencari pakan kambingnya di hutan petak 57E milik perhutani di Dusun Pagergunung Desa Pagergunung kec.kesamben yang merupakan lahan garaapan saksi.
Pada waktu Saksi menebas tanaman pakan tersebut saksi kaget ketika melihat tulang dan tengkorak manusia, yang duga berjenis kelamin perempuan karena mengenakan rok batik motif warna merah hijau hitam dan memakai BH warna hitam.
Atas penemuan tersebut saksi segera melaporkannya kepada perangkat Desa dan diteruskan ke Polsek Kesamben pada hari jumat 16 April 2021 sekira jam 16.30 wib
Mendapati Penemuan Mayat tersebut Kapolsek Kesamben langsung menghubungi Tim Inafis Polres Blitar dan Dinas Kesehatan untuk Olah TKP, dan
membawa tulang-tulang korban ke RSUD Ngudi untuk dilakukan Otopsi dan menyelidiki identitas korban dan sebab sebab korban meninggal untuk menemukan ada tidaknya unsur pidana
Jenazah korban saat ditemukan tinggal menyisakan tengkorak dan tulang-tulang besar, sehingga sulit untuk mengenali identitas korban.(Red/Ratri/Diana)
Sumber : Humas Polres Blitar
Editor : Didik Sap