Bangkalan | MMCnews.id – Setelah sebelumnya di beritakan oleh salah satu media online terkait kerusakan jalan desa penjalinan penghubung ke Desa Junok, Sreseh Kabupaten Sampang.
Dalam berita yang sebelumnya tanpa konfirmasi kepemerintah desa tersebut menyebut jika kerusakan jalan terkesan di biarkan.
Muhlisin Kepala Desa (Kades), Desa Panjalinan Kecamatan Blega Kabupaten Bangkalan membatah hal tersebut, pemerintah desa sudah sering melakukan rehab terhadap jalan yang rusak, bahkan saat muncul pemberitaan, matreal untuk rehab jalan juga sudah ada, tinggal mengerjakan.
“Karena saat ini masih bulan puasa dan belum ada tenaga kerja yang siap untuk mengerjakan maka rehab jalan menunggu kesiapan tenaga kerja, diperkirakan bulan depan.” Katanya.Jum’at (16/04/21).
Dengan adanya pemberitaan terkait jalan desanya tersebut dianggap tidak sesuai kenyataan, dia berharap kepada seluruh lapisan masyarakat agar tidak terpengaruh dan terprovokasi.
Karena beberapa hari lagi desa akan mengadakan pesta Rakyat, Pilkades serentak, sehingga dirinya meminta kepada Insan pers untuk Membantu menjaga kantibmas.
Pemberitaan terkait desanya ia menilai ada unsur politik, karena seharusnya sebelum mempublis berita hendaknya dikonfirmasikan, sehingga tidak sepihak dan tidak menjustifikasi, karena wartawan profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistiknya harus berpedoman dengan UU No.40 th 1999 tentang Pers dan kode etik jurnalistik serta pedoman medi siber.
Ia juga meminta kepada wartawan agar lebih Bijak dalam menulis berita, terlebih belum konfirmasi kepadanya.
“Saya harap masyarakat tidak terpengaruh dan terprovokasi, dan meminta kepada wartawan agar bijak dalam menulis berita” Pungkasnya.(Mnsr/red).