Bojonegoro – Tradisi Sedekah bumi di dusun Tlumbung desa Kedungdowo, Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, merupakan pelestarian adat istiadat, sedekah bumi ini memiliki akar dalam budaya Jawa dan unsur kepercayaan.
Seperti dikatakan Kades Desa Kedungdowo Yuyus Adi Setiawan S.Pd, saat di temui transbojonegoro bahawa Sedekah bumi ini bagian dari pelestarian adat istiadat, bagian penghormatan leluhur, dan sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT yang telah memberi Rizki dan Sarana memanjatkan doa, agar selalu diberi keselamatan dan dijauhkan dari bencana.
“Sedekah bumi di desa Kedungdowo ini merupakan bagian pelestarian adat – istiadat di masyarakat, dan bagian pemghormatan terhadap leluhur, selain itu juga sebagai bentuk rasa Syukur kapada Alloh SWT, atas segala rizki yang diberikan, ‘katanya.Rabu (11/09.24).
Menurut Kades Sebelumnuya pada Selasa 10/09/24 kemarin kegiatan yang sama juga telah di laksanakan di dusun Krecak dan dusun Kuniran desa setempat, yakni doa bersama sama warga untuk sesepuh yang telah tiada,
“Kemarin Selasa di dusun Krecak dan Rabu di dusun Kuniran, masing – masing dusun melaksanakan doa bersama untuk mendoakan pada leluhur dan warga yang telah mendahului kita” terang kades.
Sementara saat berlangsungnya sedekah bumi yang digelar oleh pemdes Kedungdowo ini di awali dengan hiburan elektun mulai pukul 21.00 Wib. dan dilanjutkan dengan seninTayup khas Jawa Timur, rencananya keesokan harinya kegiatan dilanjutkan dengan ngaji bersama di makam dan ziarah kubur. (yuda/fin/red).