Terapi Gelembung Nano RAHO Club, IMI dan TNI AL, Dobrak Dunia Kesehatan

bambangsudiono
Img 20240917 Wa0061

SURABAYA – Dalam dunia kesehatan, inovasi dan penelitian adalah nafas penggerak harapan peningkatan kualitas hidup serta penunjang ketahanan kesehatan Nasional. Sayangnya, di Negara kita, inovasi di sektor ini terkesan kurang mendapatkan perhatian serius Pemerintah, bahkan seringkali menghadapi jalan terjal penuh tantangan yang tak selalu datang dari segi ilmiah, tetapi lebih sering dipengaruhi faktor birokrasi, politis dan kepentingan organisasi tertentu.

Salah satu contoh nyata, penelitian terapi infus gelembung nano hidrogen yang diinisiasi dan dilakukan Tim Peneliti Universitas Brawijaya yang tergabung dalam IMI (Institut Molekul Indonesia) di bawah bimbingan Prof. Sutiman Bambang Sumitro, SU., D.Sc. dan kawan kawan, bersama Raho Club (Reverse Aging and Homeostasis Club). Terapi tanpa obat ini menawarkan harapan baru dalam dunia kesehatan, sebagai garda terdepan pendukung kemajuan dunia kesehatan. khususnya yang mencari alternatif lebih alami dan tidak tergantung obat.

IMI dan RAHO Club bekerjasama dengan pola simbiosis mutualisme. Tim IMI yang melakukan penelitian berfokus pada perbaikan metabolisme sel dan mengikis penyumbatan pembuluh darah sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup penderita penyakit degeneratif seperti stroke, jantung, kanker, diabetes, Alzheimer dan lain lain, sedangkan Raho Club yang mengumpulkan naracoba dan donasi. Tak dapat dipungkiri, penelitian apalagi berskala besar, perlu dukungan banyak naracoba dan dukungan dana tidak sedikit.

Sampai saat ini berkumpul sekitar 13 ribu anggota/naracoba di RAHO Club demi menggantungkan kesehatannya, terdiri dari berbagai kalangan majemuk; masyarakat umum berbagai kelas, dokter, Akademisi, Eksekutif, DPR, BIN, TNI, POLRI, Jurnalis dan lain lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *