Sampang | MMCNews.com – Seperti di beritakan sebelumnya, dengan judul “Tak kunjung cair, PIP di SMA N 1 Sreseh Dikeluhkan Wali Murid” pada 5 Juni 2021, dalam berita tersebut menyebutkan Lantaran tak kunjung cair bantuan PIP di SMAN 1 Sreseh Kabupaten sampang, dikeluhkan wali murid.
Mini sapaan Akrabnya, salah satu orang tua siswa sekolah di SMAN 1 Sreseh Kabupaten Sampang, ia mengeluhkan terkait bantuan PIP di tempat anaknya sekolah hingga saat ini tak kunjung cair.
Mini mengatakan jika anaknya yang mendapat bantuan program indonesia Pintar (PIP) sampai saat ini tak kunjung cair, meskipun dari dulu sudah dimintai tanda tangan,
“Anak saya selama sekolah di SMAN 1 Sreseh, hanya menerima bantuan satu kali, dan sampai saat ini tak pernah menerima kembali meskipun anak saya sudah lulus, jelasnya Rabu pagi (02/06/21). Pada MMCnews.id.
Menurutnya pencairan PIP tahun 2020 pada hari kamis Tanggal 27 mei 2021, informasi ia dapat dari group watsaap “SMANSER//XII-4 (ADIMAM)”. Yang dikirim oleh pihak sekolah, Namun anehnya anaknya tidak terdaftar dalam penerima itu.
“Saya menunggu lama info ini, namun apa daya anaknya nggak ada dalam daftar penerima PIP yang di Infokan pihak Sekolah”.katanya.
Lanjut dia, anaknya pernah cek di www.pip.Kemdikbud.id dengan memasukkan nomer Induk siswa nasional (NISN) anaknya beserta tiga temennya sudah ada keterangan cair dan di screenshoot, Tapi kok sekarang anak saya nggak terdaftar sebagai penerima.
“Anak saya beserta tiga temennya pernah cek ternyata dapat, sekarang kenapa nggak dapat” Pungkasnya.
Melalui rilis ke MMCNews.id dengan menggunakan WhatsAppnya Kepala Sekolah SMAN 1 Sreseh menjelaskan jika PIP tahap satu sudah cair, untuk PIP tahap dua, ada kendala karena pergantian pimpinan, sehingga pengurusanya harus diganti beberapa lembar pengesahan yang harus di ganti termasuk abdes mengganti kesalahan pengetikan dsb.”Terangnya.5/6/21.
Menurut Kepala Sekolah, pengusulan penerim PIP pengusulanya sejak 19 april, bukan main namanya itu, belum diproses di BNI, setelah kita di hubungi ternyata ada kesalahan, jadi kalau kita ngumpulkan tidak langsung di beresi akan tetapi samapi beberapa hari kadang sampai satu bulan, baru kita di konfirmasi mas sudahbselesai mas da kesalahan, baru kita kesna, tidak secepat kita mencairkan uang langsung dari bank, “Pungkasnya.(Msr)
