DEPOK | mmcnews.id,- Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kota Depok, saat ini pihaknya sedang berusaha meningkatkan testing dikarenakan jumlah penambahan kasus positif dan sembuh yang masih fluktuatif.
Dadang juga mengungkapkan, angka kesembuhan warga Depok yang terpapar COVID-19 meningkat tajam.
Begitupun dengan jumlah kasus baru penularan COVID-19 di Kota Depok mulai dapat dikendalikan dan warga telah taat menerapkan protokol kesehatan dalam beraktifitas.
Salah satunya warga Kelurahan Sukmajaya Kecamatan Sukmajaya, yang terpapar covid 19 dalam satu rumah 5 orang berbarengan, dan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah, sekarang sudah sembuh total.
Dia adalah Bambang Ketua RW 09 Kelurahan Sukmajaya Kecamatan Sukmajaya Depok, yang menyebut dirinya sebagai Alumni Isolasi Mandiri Cum Laode.
Bambang Ketua RW 9 mengatakan ” Saya terpapar covid 19 itu waktu lebaran haji tahun ini, keluarga menyuruh saya untuk ke rumah sakit, tapi saya tidak mau menurut dan pikiran saya kalau saya di rumah sakit pasti banyak virus, saya menegaskan mending saya isoman aja dan minum obat dari puskesmas.”
“Dalam waktu 14 hari saya isoman, di hari ke sepuluh itu bener bener saya merasakan leher itu seperti di cekik, batuk kering yang sakit ,serta badan terasa lemah.” Ungkap Bambang Ketua RW 9.
Lanjut dia Bambang kepada mmcnews.id mengatakan “Alhamdulillah berkat obat obatan dari puskesmas dan protokol kesehatan yang saya jalani ,sekarang saya sudah sembuh,dan saya anggap saya adalah “Alumni Isolasi Mandiri Cum Loade.”
“Kadang-kadang orang semua pada lari ke Rumah Sakit,kenapa tidak isolasi mandiri aja yang penting kita ikuti apa petunjuk dari puskesmas.” Kata Bambang.
Lebih lanjut,Bambang menjelaskan kepada mmcnews.id kenapa saya bilang alumni isolasi mandiri cum Laode” isoman itu banyak,kita ibaratkan kita orang sekolah atau pendidikan ada yang lulus dan ada yang tidak lulus, Alhamdulillah saya termasuk yang lulus karena di dalam satub rumah itu ada 5 orang terpapar covid 19 dan saya sembuh pertama berkat obat dan anjuran petunjuk dari pihak puskesmas, jadi saya adalah Alumni isolasi mandiri cum Laode dalam satu rumah.” Tutup dia Bambang
(Andri)