mmcnews.id –Jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama untuk kepala organisasi perangkat daerah (kepala dinas) akan dilakukan secara seleksi (lelang) terbuka.
Berdasarkan surat pengumuman panitia seleksi jabatan tinggi pratama Nomor : 01./PANSEL-JPTP/BWI/II/2021, tertanggal 1 Oktober 2021 itu, mulai dibuka pendaftaran pada 5 hingga 8 Oktober.
Di banyuwangi ada 3 jabatan yang dilakukan proses lelang untuk menempati sebagai kepala dinas.
Lelang tersebut
Dilaksanakan terbuka siapa saja boleh ikut asal sesuai persyaratan yang telah ditentukan dalam aturan kepegawaian negara,” kata Sekretaris Kabupaten Banyuwangi, Ir Mujiono, Msi.kepada awak media, (5/10/21).
Lelang jabatan ini dilaksanakan Pemkab, Banyuwangi diperuntuk kan menempati posisi sebagai Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana,serta menjadi Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan.
Peserta lelang lelang jabatan tersebut harus memenuhi peryaratan diantaranya, berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Provinsi Jawa Timur atau Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jatim.
Syarat lainnya, peserta yang telah memiliki pangkat/golongan ruang sekurang-kurangnya Pembina (IV/a) dan pernah atau sedang menduduki jabatan administrator eselon III/a sekurang-kurangnya 2 tahun atau eselon III/b sekurang-kurangnya 3 tahun.
“Sejumlah syarat lain yang telah dipublikasikan secara luas, proses seleksi dijadwalkan berlangsung 5 hingga 29 Oktober,”terangnya.
Tahapan berikutnya seleksi administrasi, seleksi kompetensi, manajerial/assessment, seleksi kompetensi bidang/wawancara.
“Selanjutnya pengumuman hasil akhir seleksi, penyampaian hasil akhir seleksi kepada Bupati. terakhir penetapan atau pelantikan,” jelasnya.
Lebih jauh mantan Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Penataan Ruang itu mengatakan, lelang (seleksi) jabatan ini tanpa biaya alias gratis.
“Semuanya dilakukan terbuka dan tanpa dipungut biaya apapun,” tegas Mujiono.
Mujiono panggilan akrabnya menyebutkan, dalam lelang jabatan terbuka ini pihaknya akan melibatkan beberapa pihak yang berkompeten.
“Kami menggandeng akademisi Universitas Airlangga, Badan Kepegawaian Provinsi, dan Badan Kepegawaian Negara dalam seleksi ini,”pungkasnya.
Pewarta : yahya