Bersatu Guyub Rukun Konferensi Kades Kecamatan Baureno Digelar di WTG

masbam990
Img 20250506 wa0029

TransBojonegoro – Kepala Desa se_ Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro menggelar konferensi dinas dan anjangsana di Wisata Tebing Gupit (WTG) dengan cara lesehan dan terlihat gayeng (bersatu, guyub rukun-red) di Desa Sumuragung Baureno. Selasa (6/5/2025).

Dalam konferensi ini di hadiri oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
(DPMD) Kabupaten Bojonegoro, Forpimcam Baureno, Kapala Desa, Sekertaris Desa, dan pendamping desa.

Matasim selaku Kepala Desa Sumuragung sebagai tuan rumah dalam sambutanya menyampaikan bahwa acara anjangsana tersebut sifatnya mendadak, maka di tempatkan di tempat terbuka dan lesehan.

” Mohon maaf apa bila tempat dan suguhan kurang berkenan. Karena sebelumnya acara ini akan diselengarakan di Selorejo namun ada keluarga Bapak Kades Selorejo yang meninggal, maka kami dengan Pak Camat merubah disini. Terkait AKD Cup yang sering kita gelar segera kita bahas dikegiatan ini,” tutur Matasim Kades Sumuragung.

Ditempat yang sama Dery Aprilian Camat Baureno menyampaikan bahwa sebenarnya sudah menjadi agenda, dan sudah lama di bicarakan namun dealnya baru kemarin di tempatkan di WTG.

“Hari ini kita konferensi untuk membahas program dan sosialisasi juga membahas koperasi merah putih. Selain itu apa yang di bahas tadi oleh Pak Sumur terkait AKD Cup, kalau itu sudah masuk agenda rutinan silahkan di gelar, tapi harus bisa menjaga kondusivitas,” tutur Dery Aprilian Camat Baureno.

Selain itu Camat Baureno yang akrab di panggil Pak Dery ini juga menyampaikan bahwa Wisata Tebing Gupit (WTG) yang ada di Desa Sumuragung ini rencananya akan di bangun semakin bagus pada tahun 2026 apabila disetujui oleh Pemerintah Kabupaten.

“Tempat ini luar biasa, kita sharing di suasana konferensi yang dikemas lesehan diatas gunung, monggo Bapak-Ibu silahkan pertanyakan apabila ada yang mau ditanyakan terkait program-program dari pemerintah Kabupaten mumpung ada narasumber dari DPMD,” imbuh Dery Aprilian.

Dari pantauan awak media ini dalam sesi acara, pendamping desa bersama DPMD Kabupaten Bojonegoro memutar video tentang koperasi merah putih yang di instruksikan oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto berjumlah 80.000 koperasi yang akan di bentuk oleh pemerintah di tiap-tiap desa untuk meningkatkan ekonomi.

Dinas PMD Bojonegoro yang diwakili oleh Hamim menyampaikan program dari Bupati dan Perbupnya sebagai acuan menjalankan program dalam menerangkan di hadapan para kepala desa.

“Implementasi Perbup Nomer 6 tahun 2025 terkait Program Gayatri. Program Gayatri adalah singkatan dari Program Gerakan Ayam Petelur Mandiri, yang diluncurkan oleh Pemkab Bojonegoro. Program seratus hari kerja Bupati Bojonegoro (Setyo Wahono) ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat, khususnya keluarga pra-sejahtera, melalui usaha peternakan ayam petelur,” tutur Hamim

Masih kata Hamim bahwa program tersebut memberikan bantuan berupa ayam petelur, kandang, pakan, dan pendampingan teknis dan sumber dananya dari Alokasi Dana Desa (ADD) sekitar Rp. 100.000.000.

“Targetnya, penurunan kemiskinan dan pengentasan kemiskinan di wilayah desa masing-masing di Kabupaten Bojonegoro,” jelasnya.

Selain itu Hamim juga membahas tentang pelaksanaan program tersebut untuk mengacu pada Perbup nomer 11 tahun 2025.

“Silahkan memproses dengan Perkades sebelum perubahan. Segera penuhi harga sesuai spek dengan berita acara, survei di desa masing-masing. Karena ini program Bupati, agar Camat segera mengeluarkan SK terkait tim pelaksana kegiatan program Gayatri,” pungkasnya.**(eko-munir).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *